IAT Gathering 2022

The first ever Indonesia Anti-Trafficking Gathering was held in Sanur, Bali in July of 2022. With 100 anti-trafficking professionals together from around the country, it was a time of incredible learning, planning, and connection.

Pertemuan Anti-Trafficking Indonesia yang pertama diadakan di Sanur, Bali pada bulan Juli 2022. Dengan 100 profesional anti-trafficking dari seluruh negeri, ini adalah waktu pembelajaran, perencanaan, dan koneksi yang luar biasa.

Feedback

I got many insights about how I should pay more attention to victims and also myself. The personal counseling session was very helpful. Thank you Dark Bali for your kind support of us.

There were many new perspectives that really opened my horizons to be more open to potential for collaboration.

We are now connected to many new like-minded organizations and we are looking forward to discussing further with each one of them for potential partnerships.

It was an AMAZING experience!

Umpan Balik

Saya mendapat banyak insight tentang bagaimana saya harus lebih memperhatikan korban dan juga diri saya sendiri. Sesi konseling pribadi sangat membantu. Terima kasih Dark Bali atas dukungan Anda kepada kami.

Banyak perspektif baru yang sangat membuka wawasan saya untuk lebih terbuka terhadap potensi kolaborasi.

Kami sekarang terhubung dengan banyak organisasi baru yang berpikiran sama dan kami berharap dapat berdiskusi lebih lanjut dengan mereka masing-masing untuk kemitraan potensial.

Itu adalah pengalaman yang LUAR BIASA!

Shandra Woworuntu

Mentari, Founder & CEO

More about Shandra / Lebih lanjut mengenai Ibu Shandra

Scott & Josie Gwin

The Resilience Resource, Founders & CEO/COO

Gideon Cauton

International Justice Mission, Investigations and Law Enforcement Development Specialist

More about Gideon / Lebih lanjut mengenai Pak Gideon

Anita du Plessis

Freedom Ports Alliance, Executive Director

More about Anita / Lebih Lanjut mengenai Ibu Anita

Wilibrordus Balawala

Solidarity Center, Senior Program Officer

More about Willy / Lebih lanjut mengenai Pak Willy

Andy Ardian

ECPAT Indonesia, Program Manager

More about Andy / Lebih lanjut mengenai Mas Andy

Thaufiek Zulbahary

NEXUS INSTITUTE, Researcher

More about Thaufiek / Lebih lanjut mengenai Pak Thaufiek

Julia Macher

The Freedom Collaborative, CEO

More about Julia / Lebih Lanjut mengenai Ibu Julia

Ida

Founder, House of Diamonds

More about Ida / Lebih lanjut mengenai Ibu Ida

Siti Badriyah

Staff / Migrant Care

More about Siti / Lebih lanjut mengenai Ibu Siti


OUR CLINICAL PSYCHOLOGISTS / KONSELOR 7 PSIKOLOG KAMI

Maarten Pansier &

Claudette Ogilvie

Clinical Psychologists, Victorious Minds

More about Claudette & Maarten / Lebih Lanjut mengenai Claudette & Maarten

Sometimes it is the caregiver that needs someone to listen. As a part of our emphasis on meeting the needs of the professional anti-trafficking community, Gathering attendees will have the opportunity to meet with one of our clinical psychologists to debrief or talk through a particular challenge.

Terkadang pengasuhlah yang membutuhkan seseorang untuk mendengarkan. Sebagai bagian dari penekanan kami dalam memenuhi kebutuhan komunitas profesional anti-perdagangan manusia, peserta Gathering akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan salah satu psikolog konselor kami untuk memberikan penjelasan atau berbicara melalui tantangan tertentu.

WORKSHOPS

  • Why Airports need an Anti-Trafficking Project taught by Anita du Plessis, Freedom Ports Alliance (English translated to Bahasa Indonesia)
  • Building Resilient Teams taught by Scott & Josie Gwin, Resilience Resource (English translated to Bahasa Indonesia)
  • Confidentiality and Ethical Storytelling taught by Dharma Asthi, Dark Bali (Bahasa Indonesia)
  • Mentoring Survivors taught by Shandra Woworuntu (Bahasa Indonesia)
  • Using Research to Inform Policy and Programs on Trafficking Victim Protection taught by Thaufiek Zulbahary, NEXUS Institute (Bahasa Indonesia)
  • Developing Freedom Business/Social Enterprise taught by Ida, House of Diamonds (Bahasa Indonesia)
  • Mengapa Bandara membutuhkan Proyek Anti-Trafficking diajarkan oleh Anita du Plessis, Freedom Ports Alliance (Bahasa Inggris diterjemahkan ke Bahasa Indonesia) 
  • Membangun Tim yang Tangguh diajarkan oleh Scott & Josie Gwin, Resilience Resource (Bahasa Inggris diterjemahkan ke Bahasa Indonesia) 
  • Kerahasiaan dan Pengisahan cerita yang Etis diajarkan oleh Dharma Asthi, Dark Bali (Bahasa Indonesia) 
  • Pendampingan Penyintas diajarkan oleh Shandra Woworuntu (Bahasa Indonesia) 
  • Menggunakan penelitian untuk menginformasikan kebijakan dan program perlindungan korban perdagangan orang diajarkan oleh Thaufiek Zulbahary, NEXUS Institute (Bahasa Indonesia) 
  • Mengembangkan Kebebasan Bisnis/Usaha Sosial yang diajarkan oleh Ida, House of Diamonds (Bahasa Indonesia)